buatlah percakapan tentang yesus diadili oleh pilatus
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban NiceBolt
Pilatus:[Menuangkan air ke dalam ember.] "Aku tidak mendapati kejahatan-Nya [mencuci tangan]. Aku tidak bertanggung jawab atas kematian orang ini. Ini adalah tanggung jawab kalian!"
Orang banyak:"Salibkan Dia!"
[Pilatus keluar diikuti oleh orang banyak.]
Narator:"Untuk menyenangkan dan menenangkan orang banyak, Pilatus menyerahkan Yesus kepada prajurit-prajuritnya untuk disiksa. Para prajurit itu membawa Yesus ke halaman istana gubernur. Di sana mereka melepas pakaian-Nya dan mencambuki-Nya."
[Para prajurit masuk menyeret Yesus dan mencambuki Dia.]
Narator:"Mereka mengenakan jubah ungu pada-Nya dan di kepala-Nya mereka kenakan mahkota duri."
[Para prajurit mengenakan jubah dan mahkota pada Yesus.]
Prajurit 1:[Dengan mengejek.] "Ini, berikan tongkat ini kepada-Nya. Ini dapat menjadi tongkat lambang kekuasaan-Nya. Terimalah, Raja orang Yahudi."
Prajurit 2:[Tertawa] "Menunduklah kepada-Nya! Dia adalah seorang raja atau begitulah Dia mengakui diri-Nya. Inilah pendapatku tentang seorang pengkhianat." [Meludah.]
Prajurit 3:"Jika kamu sangat berkuasa, selamatkan diri-Mu sendiri. Aku berani bertaruh, Kamu tidak akan dapat membunuh kami! Coba, sakitkah ini ketika Kamu menjadi raja?" [Mencambuk Yesus.]
Narator:"Ketika mereka telah puas menyiksa-Nya, mereka membawa Dia ke Bukit Tengkorak yang disebut Golgota."
[Para prajurit membawa Yesus dan masuk lagi dari arah yang berbeda diikuti oleh orang banyak, ketiga Maria, dan Yohanes.]
Narator:"Di sana mereka melepas pakaian-Nya dan menyalibkan Dia."
[Para prajurit melepas jubah ungu Yesus dan jubah luar-Nya dan membaringkan Dia di sebuah palang dan memaku tangannya dengan palu. Yesus mengerang; para pengikut-Nya sedih dan meratap. Para prajurit meletakkan tulisan di atas-Nya.]
Narator:"Di atas kepala Yesus mereka letakkan sebuah tulisan `Inilah Yesus Raja Orang Yahudi`."
[Isak tangis terus berlanjut.]
Narator:"Di kaki salib Yesus ada Maria ibu Yesus, Maria istri Kleopas, Yohanes, dan Maria Magdalena. Para prajurit membaca tulisan di salib Yesus. Pilatus menuliskannya dalam bahasa Latin, Ibrani, dan Yunani."
Prajurit 1:"Selamatkanlah diri-Mu sendiri jika Kamu adalah Raja orang Yahudi!"
Prajurit 2:"Ya, turunlah dari salib itu jika Kamu memang pembuat mukjizat!"
Yesus:"Bapa, ampunilah mereka; mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat."
[Para prajurit menyalibkan penjahat 1; ketika penjahat 1 berbicara mereka menyalibkan penjahat 2.]
Narator:"Bersama dengan Dia, mereka juga menyalibkan dua penjahat, satu di sebelah kiri-Nya dan satu di sebelah kanan-Nya."
Penjahat 1:"Kata-Mu Kamu adalah Mesias! Selamatkanlah diri-Mu sendiri dan kami!"
Penjahat 2:"Apakah engkau tidak takut pada Tuhan? Dia sekarat seperti kita. Kita adalah penjahat .... Tetapi Dia tidak melakukan kejahatan apa pun. Yesus, ingatlah aku ketika Engkau sampai di Kerajaan-Mu."
Yesus:"Hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."
Narator:"Yesus melihat ibu-Nya di kaki salib-Nya. Di sampingnya berdirilah salah satu murid-Nya."
Yesus:[Kepada Maria, pelan dan menahan sakit.] "Ibu, inilah Anakmu ...." [Berhenti sebentar dan memandang dalam-dalam murid-Nya.] "Dia sekarang adalah ibumu."
[Isak tangis terdengar lebih keras dan berangsur-angsur menghilang.]
Narator:"Para prajurit membagi jubah-Nya dan mengundi untuk mendapatkan jubah itu."
[Para prajurit mengundi dan bertaruh dengan suara pelan.]
Narator:"Mereka yang lewat di tempat itu menggelengkan kepala dan mengolok- olok Yesus."
[Orang 1 dan 2 masuk.]
Orang 1:"Kata-Mu, Engkau akan merubuhkan Bait Allah dan akan membangunnya kembali dalam tiga hari."
Orang 2:"Selamatkanlah diri-Mu sendiri jika Engkau adalah Anak Allah! Turunlah dari salib itu!"
Yesus:"Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?"
Yohanes:"Ia memuji Allah dengan ucapan seperti yang tertulis dalam Kitab Suci."
Orang 1:"Dia memanggil Elia."
Yesus:"Aku haus."
Orang 2:"Tunggu dulu! Janganlah kita menyembuhkan kesakitan-Nya dengan anggur yang murah. Kita lihat saja apakah Elia akan datang untuk menyelamatkan Dia."
Yesus:"Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku. [Berhenti sejenak] Sudah selesai."
[Orang 1 dan 2 keluar, isak tangis terdengar lebih keras dan berangsur-angsur menghilang.]
Narator:"Karena hari itu sudah hampir petang dan hari itu adalah persiapan salah satu hari Sabat terkudus dalam kalender orang Yahudi, para prajurit mematahkan kaki salah satu penjahat supaya dia mati dan kemudian kaki penjahat yang lainnya."
[Suara kayu yang dipukulkan pada kayu, bisa juga suara erangan dan suara itu diulang tiga kali.]
Narator:"Namun, ketika mereka sampai pada Yesus, mereka melihat Dia sudah mati dan mereka tidak mematahkan kaki-Nya. Namun, salah satu prajurit menikamkan tombak ke lambung-Nya. Yusuf, orang kaya dari Arimatea, menghadap Pilatus dan meminta izin untuk menguburkan mayat Yesus."
[Yusuf masuk dengan membawa kain; dia dan Yohanes memindahkan Yesus dari panggung diikuti oleh Maria; para prajurit memindahkan para penjahat.